Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

440 Personel Polda Kabar Dikirim ke Jakarta

Kompas.com - 17/05/2019, 13:44 WIB
Hendra Cipta,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Sebanyak 440 personel kepolisian dari Polda Kalimantan Barat (Kalbar) dikirim untuk pengamanan Jakarta, jelang pengumuman Pilpres 2019 pada 22 Mei. 

Apel upacara keberangkatan dipimpin langsung Kapolda Kalbar Irjen Didi Haryono di Lapangan Jananuraga, Kamis (16/5/2019).

"Tambahan personel ini atas permintaan Mabes Polri. Personelnya terdiri dari Sabhara dan Samapta," kata Didi, saat dikonfirmasi, Jumat (17/5/2019).

Baca juga: Amankan Rekapitulasi Suara, Pasukan Brimob Daerah Dikirim ke Jakarta

Sebelumnya, Polda Kalbar telah mengirimkan 200 personel Brimob untuk operasi yang sama di Jakarta, beberapa waktu lalu.

“Jaga nama baik Polda Kalbar yang sudah susah payah kita peroleh dalam mengelola keamanan di Kalbar ini, selama pengamanan pemilu,” ucapnya.

Baca juga: Pengamanan Ibu Kota Kembali Diperkuat, 200 Personel Brimob NTT Dikirim ke Jakarta

Jenderal bintang dua ini juga mengingatkan kepada seluruh personel agar senantiasi terus menjaga profesionalitas dan ikuti instruksi komando dan perintah dari pimpinan.

"Patuhi intruksi dan komando pimpinan. Saya inginkan, jika diberangkatkan 440, pulangnya juga 440," ujarnya.

Polri telah mempersiapkan pengamanan secara detail saat pengumuman hasil rekapitulasi resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019. Sebanyak 32.000 personel TNI-Polri diturunkan untuk pengamanan.

Untuk keamanan gedung KPU, polisi akan menerapkan sistem pengamanan yang terbagi dalam empat lapis.

Lapis pertama berada di dalam gedung KPU, agar kinerja lembaga tersebut tidak terganggu. Berikutnya, ring kedua merupakan area sekitar gedung KPU dengan pengamanan berupa sterilisasi.

Ring dua ada di gedung KPU juga semua yang akan masuk ke KPU harus steril, harus menghargai petugas yang melaksanakan sterilisasi.

Kemudian, ring ketiga merupakan area parkir, dan ring keempat di jalan raya. Para petugas juga akan fokus mengamankan gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan objek vital lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com