Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Susi Tinjau 26 Kapal Vietnam yang Siap Ditenggelamkan Pekan Depan

Kompas.com - 30/04/2019, 16:33 WIB
Hendra Cipta,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meninjau barang bukti kapal ikan asing (KIA) di Dermaga Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (30/4/2019.

Ada sebanyak 26 kapal asing berbendera Vietnam, yang ditangkap aparat selama rentang waktu beberapa bulan terakhir.

Sebanyak 23 kapal berada di Stasiun PSDKP Pontianak, 3 kapal di Stasiun PSDKP Pemangkat, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Baca juga: Jadi Pembicara di Bangka, Menteri Susi Datang dengan Pesawat Pribadi

Direktur Polair Polda Kalbar Kombes Pol Alex Fauzi mengatakan, intruksi Menteri Susi Pudjiastuti adalah meminta para penegak hukum, baik yang di laut maupun yang di darat, saling bahu-membahu untuk memastikan amanat undang-undang terlaksana dengan baik.

"Seluruh stakeholder untuk saling tetap solid melakukan penegakkan hukum dalam menjaga kelestarian sumber daya alam yang mana tujuannya untuk masa depan anak cucu kita semua," kata Alex, Selasa.

Alex juga menyebut, kapal pelaku illegal fishing sudah sepantasnya ditenggelamkan, tidak boleh disita negara untuk kemudian dilelang karena kapal bukti kejahatan tidak boleh dioperasikan kembali.

"Penenggelaman kapal efektif memberikan efek jera kepada para pelaku illegal fishing," ujarnya.

Baca juga: Menteri Susi Pimpin Pengejaran 7 Kapal Ikan Asing di Natuna

Sebagaimana diketahui, peninjauan barang bukti tersebut untuk persiapan digelarnya penenggelaman kapal pada Sabtu (4/5/2019) mendatang. Acara persiapan juga digelar tertutup dari media massa. 

Menteri Susi Pudjiastuti yang tiba di Pontianak pukul 09.00 WIB, langsung berangkat lagi pada pukul 12.00 WIB untuk kegiatan di Batam.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com