Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Jelaskan Alasan Gagal Mendarat di Pontianak: Cuaca Kurang Baik

Kompas.com - 14/01/2021, 17:32 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menjelaskan alasan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-684 gagal mendarat di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (13/1/2021).

Menurut Danang, pada saat mendekati Bandara Internasional Supadio Pontianak, pilot mendapat informasi dari petugas pengatur lalu lintas udara mengenai perubahan kondisi cuaca yang kurang baik.

“Untuk mengutamakan faktor keselamatan dan keamanan penerbangan dikarenakan jarak pandang pendek yang tidak memenuhi persyaratan keamanan pendaratan, pilot memutuskan melakukan pengalihan pendaratan (divert) di Bandara Internasioal Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau,” kata Danang dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/1/2021).

Baca juga: Pesawat Lion Air dan Garuda Gagal Mendarat di Pontianak, Dialihkan ke Batam dan Palembang

Danang menjelaskan, di Bandara Internasioal Hang Nadim, Batam, Lion Air penerbangan JT-684 mendarat pukul 15.15 WIB.

Setelah mendapatkan informasi, jarak pandang di Bandara Internasional Supadio Pontianak sudah memenuhi kualifikasi lepas landas dan mendarat, maka Lion Air mempersiapkan kembali keberangkatan ke Pontianak dengan nomor penerbangan JT-684D.

“Lion Air penerbangan JT-684D mengudara dari Bandara Internasional Hang Nadim pukul  16.18 WIB dan sudah mendarat di Bandara Internasional Supadio pada 17.53 WIB,” terang Danang.

Danang menerangkan, Lion Air meminimalisir dampak yang timbul, agar penerbangan Lion Air lainnya tidak terganggu.

“Penerbangan JT-684 rute Jakarta-Pontianak telah dijalankan sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan sebagaimana pedoman protokol kesehatan,” ungkap Danang.

Baca juga: BMKG Prediksi Cuaca Akan Membaik Malam Nanti di Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air

Selain itu, Lion Air penerbangan JT-684 dipersiapkan secara baik.

Pesawat yang dioperasikan Boeing 737-800NG registrasi PK-LOR sudah menjalani pemeriksaan sebelum keberangkatan dan dinyatakan layak terbang.

“Dalam penerbangan ini, Lion Air membawa tujuh awak pesawat, 132 penumpang dewasa, tiga anak-anak dan dua balita. Pesawat lepas landas pukul 12.40 WIB,” sebut Danang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com